ist
KARYANASIONAL.COM, Lampung Timur_ Guna mengurangi angka kecelakaan lalulintas baik pengendara roda dua maupun roda empat, Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Lampung Timur (Lamtim) akan menggelar Operasi Patuh Lodaya 2018 selama dua pekan. Razia rencananya akan dilakukan serentak di berbagai daerah se-Indonesia.
Kasat Lantas Polres Lamtim AKP Hendra Gunawan, SH. S. Ik, mengatakan, operasi lalulintas dilakukan dalam rangka mengedepankan kegiatan penegakan hukum disertai preemtif dan preventif secara selektif prioritas untuk mewujudkan ketertiban berlalu lintas yang mantap menjelang Pilkada serentak 2018 dan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah.
Hendra menjelaskan, dalam Razia ini pihaknya akan melibatkan personel yang akan ditempatkan di jalan yang rawan kecelakaan, rawan pelanggaran dan kemacetan. Polisi juga akan bekerjasama dengan unsur TNI dan instansi terkait. Kemudian mekanisme pelaksanaannya, 50 persen refresif/penindakan, 25 persen preemtif dan 25 persen preventif/pencegahan.
“Operasi Patuh Lodaya ini kita gelar selama 14 hari, terhitung sejak tanggal 26 April sampai dengan 09 Mei 2018. Saya harap Razia serentak ini bisa membangun kesadaran dan pemahaman agar masyarakat sadar dan patuh pada peraturan dan tata tertib lalulintas untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan raya,”harapnya.(Hadi).
Operasi Patuh Lodaya 2018 akan menyasar:
1. Pengendara motor yang tidak menggunakan helm standar.
2. Pengendara roda empat yang tidak menggunakan safety belt.
3. Pengendara roda empat yang melebihi batas kecepatan.
4. Mengemudi kendaraan dalam keadaan pengaruh alkohol atau narkoba.
5. Pengendara di bawah umur.
6. Menggunakan HP pada saat mengemudi kendaraan.
7. Melawan Arus.
8.Surat kendaraan.
9.berboncengan lebih dari satu.
10.Surat ijin mengemudi.
Very well written! The points discussed are highly relevant. For further exploration, I recommend visiting: LEARN MORE. Keen to hear everyone’s opinions!