KARYANASIONAL.COM, Metro – Metro kembali meraih rekor dari Museum Rekor Indonesia (MURI), yang dilaksanakan di Lapangan Stadion Tejosari 24 Kota Metro, Kamis Pagi (08/08/19). Kali ini Rekor yang diraih tersebut tentang Menabung di Celengan oleh Anak Terbanyak.
Turut dihadiri oleh Wakil Walikota Metro Djohan, Forkopimda Kota Metro, Sekda Kota Metro A.Nasir, Bunda PAUD Provinsi Lampung Riana Sari Arinal Djunaidi, Tim Penilai Rekor MURI Andre Purwandono beserta rombongan, Bunda PAUD Kota Metro Heriyati Achmad Pairin, Ketua GOW Kota Metro Siti Aisyah Djohan, dan Kepala OPD se-Kota Metro.
Berdasarkan laporan dari Bunda Paud Kota Metro, pemecahan rekor MURI ini tercatat sebanyak 6.964 anak yang terdiri dari 64 Taman kanak-kanak (TK) dan 61 Kelompok Bermain (Kober) Se-Kota Metro yang melebihi target yang pada sebelumnya hanya berjumlah 6.914 orang peserta dengan cara memasukkan uang ke celengan secara serempak.
Celengan yang dipakai untuk kegiatan tersebut merupakan hasil karya anak-anak yang dibantu oleh wali kelas dan wali murid yang terbuat dari botol bekas yang dikreasikan menjadi bentuk yang unik. Adapun tema kegiatan tersebut yakni “Menabung Sejak Dini Bahagia Setelah Dewasa”.
“Saya mengucapkan apresiasi dan ucapan terima kasih yang tidak terhingga kepada berbagai pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, baik Pemerintah Kota Metro, sponsor, seluruh panitia pelaksana, tenaga pendidik, wali murid PAUD se-Kota Metro.” Ujar Heriyati Achmad Pairin.
Dalam sambutan Walikota Metro, yang disampaikan oleh Wakil Walikota Metro Djohan, mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan Gerakan Menabung Masal ini, dengan harapan dapat memberikan edukasi kepada anak usia dini dan penanaman karakter agar dapat berhemat.
“Menabung merupakan kebiasaan yang wajib ditanamkan sejak dini. Dengan menabung, anak-anak dengan sendirinya mulai belajar berhemat dan bertanggung jawab dengan memegang uang. Selain itu, menabung juga dapat mendidik anak memahami rencana masa depannya, membiasakan anak menghargai pemberian orang lain, dan tentu saja untuk mewujudkan masyarakat Kota Metro agar gemar menabung”, ujarnya.
Sementara itu, Bunda PAUD Provinsi Lampung Riana Sari Arinal Djunaidi dalam sambutannya menyatakan, dalam gerakan menabung masal sejak usia dini, anak-anak diajarkan untuk menanamkan kebiasaan menyimpan uang sejak dini, dan kelak anak-anak siap untuk mengelola keuangannya sendiri.
“Gerakan menabung masal sejak usia dini, anak-anak PAUD se-Kota Metro ini mengkampanyekan gemar menabung, semoga kegiatan menabung masal ini bisa menjadi percontohan nasional”, ucap Riana Sari Arinal.
Lanjutnya, Tim Penilai Rekor MURI, Andre Puwandono mengatakan, acara pemecahan rekor MURI menabung dicelengan yang mana tercatat sejumlah 6000 anak ini merupakan suatu indikator kami untuk memecahkan rekor sebelumnya yang hanya tercatat berjumlah 3.121 anak. (Wahyu)