KARYANASIONAL. COM, TULANG BAWANG – Bupati Tulang Bawang, Hj. Winarti SE, MH, secara resmi membuka sarasehan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Tulang Bawang, di Gedung Kesenian R. A. Kartini setempat, Rabu (06/11/2019).
Sarasehan ICMI Tulang Bawang kali ini mengusung tema “Pancasila Sebagai Filter Radikalisme di Kabupaten Tulang Bawang”. Acara tersebut dihadiri Jajaran Forkopimda dan Pimpinan Pondok Pesantren, serta para siswa di Tulang Bawang.
Dalam sambutannya, Bupati Winarti mengajak seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Tulang Bawang untuk menolak keras paham radikalisme.
“Saya atas nama pemerintah daerah sangat menentang paham radikalisme di Tulang Bawang. Ini adalah prinsif dasar. Ayo sama-sama kita tolak paham radikalisme,” ajak bupati.
Bupati Winarti juga meminta para kader ICMI Tulang Bawang untuk mensosialisasikan serta ikut melawan paham radikalisme yang ada di Indonesia.
“Para kader ICMI saya minta sosialisasikan program ini,” pesan Bunda Winarti sapaan akrabnya.
Menurutnya, benteng utama adalah anak-anak, dan peranan seluruh elemen masyarakat, tokoh adat dan agama, guru serta keluarga untuk memerangi radikalisme.
“Yang akan menghancurkan daerah kita bukan agama, suku atau pun ras. Tapi paham radiklisme. Saya harap semua elemen masyarakat membangkitkan hal itu. Stop radikalisme!,” tegasnya.
Bupati pertama yang mengelorakan Bergerak Melayani Warga (BMW) itu juga meminta agar masyarakat selalu mengampanyekan media sosial (sosmed) supaya digunakan dengan sebaik-baiknya.
“Kalo kita gunakan sosmed dengan baik maka jika dicari digoogle kemudian di tulis Tulang Bawang maka akan muncul berita-berita baik, begitu juga sebaliknya,” ujar bupati. (Wan)