KARYANASIONAL.COM – Pembinaan teritorial pada hakekatnya adalah upaya TNI- AD dalam menyiapkan Geografi, Demografi dan kondisi sosial menjadi ruang, alat dan kondisi juang (Rakjuang) yang tangguh serta kemanunggalan TNI- Rakyat.
Dalam rangka mewujudkannya ada tiga metode yang dijalankan, dan salah satunya adalah “KOMSOS” (Komunikasi Sosial).
Sebagai aparat Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil), Bintara Pembina Desa (Babinsa) sebagai garda terdepan yang berhubungan langsung dengan masyarakat, dituntut untuk bisa berkomunikasi sosial dengan baik kepada warga masyarakat binaan dalam rangka mewujudkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh serta kemanunggalan TNI-Rakyat.
Peltu Jonediston Sitompul, Babinsa Koramil 426-03/Mesuji, Kodim 0426/Tulang Bawang, melaksanakan anjangsana komunikasi sosial dengan warga masyarakat binaan di Kampung Gedung Karya Jitu, Kecamatan Rawajitu Selatan, Kabupaten Tulang Bawang, Senin (16/03/2020).
Menurut Peltu J Sitompul, kegiatan anjangsana yang dilakukan di kebun warga binaannya hari ini (16/03) terasa lebih menyenangkan, disamping dapat mengenal lebih dekat dan mempererat hubungan tali silahturahmi, dirinya merasa seakan- akan sedang cuti pulang kampung, situasinya terasa hangat dan tentram.
Masih kata J Sitompul, kunjungannya ke kebun warga yang dilakukan karena dirinya ingin menjalin hubungan yang harmon is, serta akan mendapatkan informasi yang aktual yang didapatkan secara langsung dari sumbernya yaitu tentang situasi dan kondisi permasalahan yang dihadapi warga binaannya, sehingga sebagai Babinsa bisa langsung berkoordinasi dengan apatur lainnya untuk mengambil langkah- langkah penyelesaian atau jalan keluarnya, serta melaporkan ke Komando atas.
Wardi (50) salah satu warga Kampung Gedung Karya Jitu yang dikunjungi Babinsanya, merasa senang bahkan tidak pernah menyagka, bapak Babinsa mau datang dan berkunjung ke kebunnya.
Masih kata Wardi, pertama dirinya merasa takut dan bertanya dalam hati ada masalah apa bapak Babinsa datang kemari, ternyata tidak ada apa- apa, hanya berkunjung, sehingga kami jadi semakin akarab dengan beliau, katanya dengan jujur mengakhiri pembicaraanya. (Wan)