WAY KANAN – Bupati Raden Adipati Surya, S.H.,M.M Bersama Kapolres Way Kanan dan Dandim 0427/WK memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Mantab Praja Krakatau Tahun 2024 di Lapangan Kopri Pemkab Way Kanan, Selasa (27/08/2024).
Menyampaikan sambutannya, Bupati Adipati mengatakan bahwa pelaksanaan dalam rangka Pengamanan Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 dilaksanakan sebagai salah satu bentuk kesiapan dan komitmen Bersama dalam menghadapi tugas besar yang telah diamanahkan kepada semua jajaran dalam mengawal proses berdemokrasi, khususnya Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024.
“Dari data KPU Way Kanan menunjukkan bahwa jumlah DPS untuk Pilkada 2024 total keseluruhan mencapai 346.322 orang, dengan jumlah TPS yang akan digunakan adalah 711 TPS. Angka ini menggambarkan betapa pentingnya koordinasi yang solid antara berbagai pihak untuk meastikan setiap proses pemungutan suara berjalan dengan lancer dan aman. Tantangan yang kita hadapi cukup besar, mengingat skala, factor geografi dan kompleksitas pelaksanaan Pilkada Serentak yang melibatkan ratusan TPS dan ratusan ribu pemilih”, ujar Bupati Adipati.
Disampaikan pula bahwa Apel tersebut memiliki peranan yang sangat penting dalam memastikan bahwa seluruh aspek pengamanan dan koordinasi berjalan dengan baik dan efektif untuk mendukung kelancaran proses Pilkada. Dimana harus mampu mengidentifikasi potensi masalah dan mencari Solusi yang tepat untuk memastikan bahwa pelaksanaan Pilkada Serantak 2024 dapat berjalan dengan lancer dan aman.
“Saya mengajak kita semua memperkuat sinergi, baik antara TNI, Polri, KPU, Bawaslu, serta semua pihak terkait untuk menciptakan suasana yang kondusif dan aman bagi seluruh pemilih. Mari kita Bersama-sama menjaga integritas dan kualitas proses demokrasi ini, sehingga menghasilkan Langkah-langkah strategis yang efektif untuk mengatasi berbagai tantangan dan memastikan bahwa Pilkada Serentak 2024 dapat berlangsung dengan baik dan sesuai harapan kita semua”, lanjutnya.
Selain itu, pada apel tersebut Bupati Alumni Kehormatan IPDN Djatinangor itu juga berpesan kepada seluruh jajaran TNI/Polri/ASN agar menjaga netralitas, tidak ikut dalam politik praktid, dan tidak memihak kepada Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati sesuai dengan ketentuan Perundangan. Dirinya juga optimis, dengan balutan integritas tersebut dapat menjadi Langkah nyata dalam menciptakan suasana kondusif di tengah Masyarakat. Bagi anggota TNI, Polri dan Gakumdu, segera dan terus kenali, cari, temukan dan netralisir segala potensi kerawanan Pemilu, dengan tetap menggandeng penyelenggara Pemilu.
“Tenangkan Masyarakat, supaya tidak resah dengan berbagai berita hoaks dan kampanye hitam yang semakin banyak tersebar saat ini, agar rasa persatuan dan kesatuan serta kedamaian di Tengah-tengah Masyarakat tidak tergerus. Mari kita mengajak Masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Tanggal 27 November 2024 nantinya. Dan ikut serta mengkampanyekan kepada Masyarakat untuk tidak menggunakan politik identitas, karena mudharatnya sangat besar dan dapat berujung pada disintegritas Bangsa”, pungkas Bupati Adipati.
