KARYANASIONAL – Terkait pemberitaan Ketua Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Panca Jaya Kabupaten Mesuji Heri Purwanto diduga tidak transparan terkait kegiatan pelantikan Pengawas TPS hingga pemblokiran nomor handphone para wartawan akhirnya Ketua Bawaslu Kabupaten setempat angkat bicara.
Kepada Wartawan Ketua Bawaslu Kabupaten Mesuji Deden Cahyo mengatakan, pihaknya akan segera melakukan pendalaman. Ia berjanji akan segera memanggil dan memberikan pembinaan kepada Ketua Panwascam Panca Jaya Heri Purwanto.
“Jika terbukti melakukan pelanggaran berat maka akan diberikan sanksi sesuai peraturan yang berlaku,” kata ketua Bawaslu Mesuji Deden Cahyo saat dihubungi Wartawan melalui WhatsApp, Rabu (06/11/2024).
“Tentunya, yang pertama kami memastikan kebenarannya terkait prilaku ketua Panwascam Panca Jaya yang sulit ditemui. Kedua terkait pemblokiran nomor handphone wartawan. Kemudian yang ketiga, terkait keaktifannya bersangkutan dalam organisasi,” imbuhnya.
Pihaknya juga menghimbau agar para Panwascam di wilayah Kabupaten Mesuji tidak alergi dan menutup diri kepada para awak media karena kinerja Wartawan sudah diatur dalam undang-undang.
Sesuai undang-undang dan Perbawaslu no 6 tahun 2024, bahwa panwascam sebagai penyelenggara dan pengawas pemilu harus merangkul dan menerima masukan saran dan kritik dari semua kalangan termasuk awak media didalam nya.
“Jika ada teman-teman Wartawan yang menemukan hal seperti di atas segera hubungi kami, supaya Bawaslu tau dan segera memberikan pembinaan lebih lanjut,” tandasnya.
Pewarta : Baginda
