KARYANASIONAL.COM, Tanggamus_ 30 Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di kukuhkan Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani di Aula Islamic Center Kotaagung, Kamis (15/8).
Paskibraka yang dikukuhkan akan bertugas dalam Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Ke 74 di Lapangan Merdeka Kotaagung, Sabtu (17/8) mendatang.
Pengukuhan yang ditandai dengan pemasangan lencana Paskibraka dan kendit oleh bupati secara simbolis kepada salah satu anggota Paskibraka.
Dengan dihadiri Kabag Ops Polres Tanggamus Kompol Bunyamin, Kasdim 0424 Mayor Inf Suhada Erwin, Asisten Bidang Administrasi Firman Ranie, Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga (Disparbudpora) Tanggamus Hj. Retno Noviana Damayanti, serta jajaran Kepala OPD, pelatih Paskibraka berserta orang tua anggota paskibraka.
Dalam sambutannya Bupati Hj. Dewi Handajani mengatakan, saya atas nama pribadi dan pemerintah daerah mengucapkan selamat atas terpilihnya adik-adik menjadi anggota Paskibraka Kabupaten Tanggamus. Untuk menjadi anggota Paskibraka tidaklah mudah karena seleksi ketat yang harus dilalui mulai dari pra diklat hingga diklat.
“Saya berharap anggota Paskibraka dapat menjalankan tugas pengibaran dan penurunan bendera dengan baik dan lancar. Disamping itujuga putra putri terbaik bangsa ini, menjadi generasi penerus dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Kabupaten Tanggamus,” terang Bupati.
Bupati juga berpesan, kepada anggota Paskibraka untuk dapat menjaga kesehatan. “Karena bukan hanya sekedar menjalankan tugas sebagai pengibaran bendera pusaka saja, tetapi tongkat estafet ini, akan diberikan kepada mereka selaku generasi penerus bangsa,” harap Bupati.
Sementara Kepala Disparbudpora Tanggamus Hj. Retno Noviana Damayanti mengatakan ke 30 anggota Paskibraka merupakan pelajar SMA sederajat se Tanggamus. Untuk dapat menjadi anggota Paskibraka melalui seleksi ketat dan wajib mengikuti karantina.
“Dari Maret sudah seleksi. ke 30 anggota Paskibraka telah menjalani latihan secara intensif, dari mulai prasdiklat hingga diklat yang dipusatkan di Islamic Center Kotaagung,” kata Retno.
Retno melanjutkan, ke 30 anggota Paskibraka nantinya akan dibagi menjadi dua tim. Yakni tim pagi penaikan bendera pusaka, dan tim sore penurunan bendera pusaka. “Untuk pelatih Paskibraka ini berasal dari unsur Polri, TNI dan Purna Paskibraka, mereka 30 anggota Paskibraka digembleng selama delapan hari diasrama Islamic Center,” pungkas Retno. (Sis).
This was a fantastic read! The author did an excellent job presenting the information in an engaging way. I’m eager to hear different viewpoints on this. Check out my profile for more discussions.