KARYANASIONAL.COM, TULANG BAWANG – Situasi kemarau yang terjadi sekarang, banyak menimbulkan masalah di kalangan masyarakat, air sumur mulai kering, terjadi banyak kebakaran lahan yang mengakibatkan banyak kerugian bagi petani perkebunan baik petani sawit maupun karet.
Sertu Rafinel, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kampung Medasari, Kecamatan Rawajitu Selatan, Kabupaten Tulang Bawang, mensosialisasikan masalah Kebakaran Hutan dan Lahan (KAHUTLA) kepada masyarakat binaan di RT.01 RW 04 Kampung Madasari, Minggu (22/09/2019)
Dalam mensosialisasikan masalah Kahutla kepada masyarakat tidak harus secara formal di Balai Kampung atau di Aula, tetapi dengan kegiatan anjangsana ke masyarakat seperti yang sedang saya lakukan sekarang ini, sangat mendapat perhatian dari masyarakat binaan, kata Sertu Rafinel.
Lanjut Rafinel, saya selalu memberikan masukan dan penekanan tentang bahaya Kebakaran baik kebakaran hutan maupun lahan garapan, akan banyak menimbulkan masalah buat hidup kita kalau kita lalai tentang hal ini.
Mari kita bersama- sama menjaga dan selalu waspada akan bahaya kebakaran, jangan buang puntung rokok sembarangan, jangan membakar sampah yang ada di lahan garapan, karena sekarang musim kemarau dan tiupan angin cukup kencang, sehingga sangat berbahaya.
“Kita sebagai umat Tuhan, jangan pernah lupa untuk selalu meminta dalam doa, agar Tuhan menurunkan air hujan, sehingga kekeringan dan kebakaran tidak terjadi lagi,” pinta Rafinel. (Hartawan)
What an engaging and informative article! The author did a great job. I’m curious about others’ thoughts on this topic. Click on my nickname for more engaging reads.