KARYANASIONAL.COM – Dalam melayani pengendara jelang Natal dan Tahun Baru pada Operasi Lilin Krakatau 2020 juga pengamanan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021, aparat keamanan khususnya direktorat Lalu Lintas Polda Lampung melakukan kesiapan dengan melakukan pengecekan sejumlah ruas jalan terutama Tol trans Sumatera Lampung.
Direktur lalu lintas Polda Lampung Kombes Pol.Dony Sabardi menerangkan, pihaknya telah melakukan pemantauan langsung di sejumlah area jalan ol, dengan sebelumnya melakukan pergelaran personel gabungan di Rest Area Gerbang Tol Pematang Panggang, Mesuji, Selasa (14/12).
Dalam pengecekan sekaligus kunjungannya tersebut, direktur lalu lintas polda lampung tersebut pihak nya telah mengantisipasi sejumlah hal yang dimungkinkan terjadi saat libur Natal dan tahun baru 2020. Baik bagi pengendara yang baru menggunakan jalur Tol,hingga kesiapan lain nya dalam sarana prasarana penunjang di jalur jalur yang dilintasi pengendara di wilayah hukum polda lampung.
Pihaknya menghimbau kepada pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dalam mengendarai kendaraan.
“Perhatikan rambu rambu lalulintas yang terpasang, serta perhatikan batas kecepatan maksimum jika berada di jalan tol yang telah ditentukan. Disamping tetap menerapkan Protokol Kesehatan dimasa Pandemi covid 19 saat ini, karena covid 19 masih ada,, ” ungkapnya.
Kombes Pol.Dony Sabardi juga menyatakan, bahwa Ditlantas bersama pengelola Tol seperti Hutama Karya ini telah mengantisipasi keamanan perjalanan pengendara melalui kesiapan 400 personel yang juga tergabung dan bekerjasama dengan unsur TNI Polri serta Basarnas.
“Dengan sinergitas yang baik antar instansi tersebut diharapkan tugas akan di jalankan personel mampu terlaksana secara baik pula.” terangnya.
Ditambahkan lagi dengan keyakinan berdo’a kepada Tuhan agar segala tugas dapat berjalan sesuai yang diinginkan serta selalu terlindungi,aman, tertib dan lancar.
Sementara untuk titik-titik rawan kemacetan yang berada di kawasan Lampung pihaknya belum terdapat kemacetan yang terlalu parah. Dan jika pun ada pihaknya sudah sangat mengantisipasi.
Dikhawatirkan para pengguna jalan yang kurang sadar aturan lalu lintas atau tidak tertib saat mengendarai kendaraan serta melanggar rambu-rambu kecepatan dan pada akhirnya menyebabkan kecelakaan, pungkasnya. (Helmi)