KARYANASIONAL.COM – Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Tengah (Sekdakab Lamteng) menyatakan bahwa pelanggaran protokol kesehatan (Prokes) menjadi faktor penyebab meningkatnya kasus Covid-19 diwilayah setempat.
Hal itu ditegaskan Sekdakab Lamteng Nirlan dalam rapat koordinasi pengendalian penanganan Covid-19, yang turut dihadiri Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto bersama Unsur Forkopimda, Staf Ahli Bupati, Asisten dan beberapa Kepala OPD di ruang rapat Sekda, Senin (25/1/2021).
Sekda Nirlan mengatakan, agar pelanggaran protokol kesehatan tidak semakin meluas dan masif ditengah masyarakat, pemerintah daerah akan menegakkan Peraturan Daerah No. 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan Penularan Covid-19 di Kabupaten Lampung Tengah.
“Kalau aturan ini benar-benar kita tegakkan, saya yakin angka penularan Covid-19 akan terus menurun. Jadi kepatuhan warga terhadap upaya pencegahan virus corona sangat dibutuhkan,” harap Sekda Lamteng.
Sementara dalam arahan Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto menyampaikam bahwa peraturan daerah tersebut menjadi landasan hukum bagi pelaksanaan protokol kesehatan di Kabupaten Lampung Tengah, sekaligus dasar pengenaan sanksi bagi masyarakat yang melanggarnya.
“Sanksi akan kita berikan, baik kepada perorangan maupun penanggungjawab sektor yang dinilai melanggar aturan protokol kesehatan Covid-19, seperti kewajiban penggunaan masker, menjaga kebersihan tangan dan pembatasan interaksi fisik,” tegas Loekman.
Oleh karna itu, lanjut Bupati, penegakan Perda No. 3 Tahun 2020 segera disosialisasikan ditengah masyarakat, agar pelanggarannya bisa ditekan seminim mungkin.
“Saya sampaikan kembali bahwa Pemkab Lampung Tengah dalam hal ini akan menindak tegas kepada siapapun yang melanggar protokol kesehatan Covid-19,” ungkapnya. (red)
