KARYANASIONAL – Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kecamatan Trimurjo menggelar diskusi publik dalam rangka pelatihan kader taruna melati 1 dengan tema ‘Menakar Peran Pelajar dalam Merubah Zaman’ di komplek SMP dan SMA Muhammadiyah 1 Trimurjo, Senin (18/04/2022).
Ketua Pemuda Muhammadiyah Trimurjo Hendri Suryadi mengungkapkan, pelatihan kader taruna melati 1 merupakan agenda rutin. Namun dalam kesempatan kali ini, Ikatan Pelajar Muhammadiyah Kecamatan Trimurjo berkeinginan untuk meningkatkan ‘grade’ materi pelatihan, dengan menghadirkan narasumber dengan kompetensi kepemudaan dan integritas kepemimpinan.
“Kita undang Pak Toni Sastra Jaya ini dengan latar belakang beliau yang sangat mempengaruhi perkembangan dunia kepemudaan di daerah pemilihannya. Selain menjadi anggota DPRD, beliau juga sosok pemimpin yang sukses membawa organisasi advokat di Provinsi Banten, menjadi organisasi yang besar dengan integritas di bidangnya. Selain itu, beliau juga terpantau aktif dalam pembinaan kepemudaan di Trimurjo ini,” paparnya.
Sementara itu, anggota DPRD Lampung Tengah dari Fraksi Partai Demokrat, Toni Sastra Jaya, S.H, M.H, dalam pemaparannya mengungkapkan peran penting pemuda dalam dinamika perkembangan zaman, khususnya menyongsong era digital 4.0.
“Peran pemuda dan atau pelajar itu sangat penting dalam membawa perubahan. Sebagai pelajar, sebagai pemuda, kita semua wajib berkontribusi dalam setiap perubahan yang terjadi. Jangan sampai kita apatis dan tidak peduli dengan perubahan yang terjadi di tengah masyarakat. Sebab, masa depan suatu bangsa terletak pada pundak pemudanya. Mari semangat dalam kontribusi pembangunan, mari aktif dalam masyarakat dalam konteks menyesuaikan klaster kepemudaan kita, dan terus memberikan yang terbaik dan kita mampu,” jelas Legislator muda partai berlambang bintang mercy itu.
Dicontohkan pria yang sebelumnya aktif dalam bidang advokasi ini, salah satu bentuk kontribusi pelajar dalam pembangunan adalah tetap mengikuti kegiatan belajar yang sudah ditentukan dalam kalender sistem pendidikan.
“Jadilah generasi penerus bangsa yang hebat. Jadilah milenial yang memiliki kecerdasan dalam kontribusi membangun dan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang baik. Bangsa ini butuh pemudanya untuk ke arah pembangunan modernisasi positif. Tantangan teman-teman pemuda hari ini sangatlah kompleks. Namun, jika kita terus bersama dalam kontribusi pembangunan, kita akan mampu membawa masa depan bangsa ini menjadi makin baik. Buang Malas Mu, untuk Masa Depan Mu,” tandasnya. (Rls)
