KARYANASIONAL. COM— Terlihat raut wajah tegang dan grogi dari beberapa mahasiswa-siswi Universitas Megou Pak Tulangbawang saat melaksanakan Sidang Akhir (Skripsi) Gelombang ke II Studi Ilmu Hukum, di Gedung Depan Rektorat UMPTB, Sabtu (23/2).
Sebelum nya UMPTB pada tanggal 14 September 2018 melaksanakan Sidang Akhir Gelombang pertama dan akan ada kembali Sidang Akhir gelombang ke III yang belum di tentukan, di ikuti oleh 25 mahasiswa dengan libatkan 6 dosen sebagai penguji.
Di sela – sela sebagai penguji Makmun. SH menjelaskan ujian skripsi kali ini diselenggarakan menjadi dua kelompok guna mempersingkat waktu untuk mengurai jumlah peserta ujian, jika peserta di jadikan satu kelompok tentu akan banyak waktu yang termakan.
“Adanya dua kelompok dimaksudkan untuk memberikan waktu yang relatif bagi para mahasiswa yang akan mengikuti ujian untuk merevisi skripsinya dan bagi yang telah ujian akan merasa tenang serta dapat menggunakan waktunya untuk lebih memahami alur dari skripsi yang mereka buat”, ujar nya sebagai Dekan Fakultas Hukum Universitas Megow Pak Tulangbawang
Di tempat lain Kaprodi Fakultas Hukum Siti Soleha.SH mengatakan, Sidang skripsi adalah akhir perjuangan mahasiswa jenjang S-1 untuk meraih gelar sarjana. Setelah menjalani proses ini, sebagian besar mahasiswa akan merasa lega. Hal tersebut tak jarang membuat mereka terlena sehingga tidak segera melakukan revisi.
“Ini merupakan tahap akhir dari Skripsi, karna syarat menjadi seorang sarjana harus menyelesaikan Skripsi nya, saya ucapkan Selamat untuk semuanya mahasiswa-siswi mohon maaf apabila ada kata-kata yg kurang berkenan selama membimbing dan menjadi kaprodi di Fakultas Hukum Semoga semakin sukses kedepan” ucapnya. (Hartawan)
An excellent article that kept me engaged from start to finish! The blend of facts and storytelling was spot on. Im excited to discuss this further with anyone interested. Click on my nickname if youd like to explore more related content and discussions!