KARYANASIONAL.COM, Lampung Tengah_ Sebanyak 20 Pucuk Senjata Api (Senpi) berhasil diamankan Polres Lampung Tengah (Lamteng) dalam Operasi Waspada yang digelar mulai 15-28 November lalu.
Kapolres Lampung Tengah AKBP Slamet Wahyudi S.IK. mengatakan, giat tersebut serentak dilakukan diwilayah hukum Polda Lampung.
AKBP Slamet Wahyudi, keberhasilannya dalam menerima seragam Senpi adalah berkat koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat.
“Ada 20 Unit Senjata Api yang berhasil kita amankan, ini berkat kerjasama seluruh jajaran polres Lampung Tengah, yang berkoordinasi dengan seluruh elemen masyarakat. Yakni tokoh masyarakat, agama, dan ini kita terima tanpa dikenakan sanksi,” katanya kepada wartawan, Selasa (4/12/18).
Didampingi Kepala Satuan Reserse Kriminal AKP Firmansyah, Kapolres Lampung tengah mengungkapkan semenjak digelarnya Operasi Waspada, ia memerintahkan jajaran polres Lampung Tengah untuk mensosialisasikan kepada kalangan masyarakat yang memiliki senpi agar menyerahkan senjata ilegal tersebut.
“Karena mereka sudah beritikat baik dan menyerahkan dengan cuma-cuma jadi tidak ada sanksi hukum untuk pemiliknya, ini bertujuan untuk menciptakan pemilu damai tahun 2019, jadi NKRI harga mati,”tegasnya.
Untuk menjaga situasi dan kondisi Lampung tengah, menjelang pemilu mendatang, Kapolres Lampung Tengah AKBP Slamet Wahyudi S.IK, menghimbau kepada seluruh masyarakat Lamteng agar tidak terprovokasi oleh oleh isu-isu yang tidak jelas.
“Polres Lampung tengah akan mengupayakan tidak terjadi ceost seminimal mungkin, untuk pemilu damai kita sudah berkoordinasi dengan ketua DPC partai di Lamteng untuk menciptakan pilkada damai di tahun 2019,”pungkasnya. (Rendra).