KARYANASIONAL.COM – Wakil Bupati Waykanan Edward Antony, mengahadiri Pengajian Triwulan Hamida Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ikhlas, Kampung Negeri Baru, Kecamatan Blambangan Umpu, Senin 10 Februari 2020.
Dalam sambutannya, Edward Antony berharap pengajian ini menjadi alat pemersatu umat, untuk memberikan nuansa yang agamis, teduh dan damai bagi masyarakat Waykanan khususnya di Kecamatan Waytuba.
“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Waykanan menyambut baik dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah menyelenggarakan pengajian tersebut,” ujar wakil bupati.
Menurutnya, kegiatan ini merupakan sarana efektif untuk lebih mendekatkan diri serta meningkatkan derajat keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, yang dapat memperlancar komunikasi dalam sebuah kerangka silaturahim antar sesama. Sehingga mampu memperkokoh ukhuwah islamiyah yang bermuara pada terpeliharanya persatuan dan kesatuan sesama bangsa.
Wakil Bupati mengatakan, ajaran Islam telah memberikan pedoman dalam menjalin silaturahim sesama manusia sebagaimana sabda Rasulullah, “barang siapa yang ingin dipanjangkan usianya dan dibanyakkan rezekinya, hendaklah ia menyambungkan tali persaudaraan”. (Hadits Riwayat Bukhari dan Muslim).
Pengajian ini juga sebagai majelis ilmu yang sangat bermanfaat di dalam kehidupan manusia, karena ibadah tanpa disertai dengan ilmu akan menjadi sia-sia. Ilmu merupakan kunci untuk menyelesaikan segala persoalan, baik persoalan yang berhubungan dengan kehidupan beragama maupun persoalan yang berhubungan dengan kehidupan duniawi.
“Ilmu diibaratkan dengan cahaya, karena ilmu memiliki fungsi sebagai petunjuk kehidupan manusia dan pemberi cahaya bagi orang yang ada dalam kegelapan,” katanya.
Edward Antony menjelaskan bahwa kegiatan tersebut sejalan dengan bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Waykanan. Selain pembangunan sesuai dengan visi dan misi, juga senantiasa memperhatikan terhadap pembangunan pada sektor keagamaan sebagai upaya pembentukan akhlakul karimah atau akhlak mulia.
Pemerintahan Kabupaten Waykanan telah memberikan insentif pada guru ngaji, melaksanakan MTQ baik itu tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten. Dari sisi pendidikan upaya peningkatan kualitas SDM ini dilakukan dengan terus mendorong peningkatan rata-rata lama sekolah.
“Selain itu pemerintah daerah juga mencanangkan gerakan “Waykanan Mengaji”, terutama untuk siswa sekolah menengah. Kami juga memberikan perhatian serius dibidang kehidupan dan pendidikan keagamaan baik melalui mekanisme hibah maupun bantuan sosial,” ungkapnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, orang nomor dua di Waykanan itu mengucapkan terimakasih kepada keluarga besar Majelis Ta’lim se-Kecamatan Way Tuba, yang senantiasa peduli terhadap kegiatan-kegiatan keagamaan untuk mendidik umat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Berbahagialah kita yang memperoleh kesempatan hadir dipengajian ini. Marilah kita isi kehidupan ini dengan rasa syukur serta mengharap taufiq hidayah serta inayah Allah SWT, agar perjalanan kita senantiasa tetap sesuai dengan tuntunan yang diridhoi-nya. Renungkan kembali lembaran amal usaha kita bersama, serta koreksi kekurangan dan kesalahannya dengan niat menambah serta memperbaikinya kedepan,” pesan wakil bupati. (Rahmat/red)
