Example 728x250
HeadlineWay Kanan

Respon Cepat, PMI Waykanan Putus Rantai Penyebaran Covid-19 di Kantor Samsat

86
×

Respon Cepat, PMI Waykanan Putus Rantai Penyebaran Covid-19 di Kantor Samsat

Sebarkan artikel ini

KARYANASIONAL.COM – Berbagai upaya terus dilakukan Palang Merah Indonesia (PMI) Waykanan untuk memutus rantai penyebaran virus Corona ataua Covid-19 diwilayah setempat.

Terbaru, bersama Tokoh Masyarakat Dusun Liok Kampung Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Andi Surya, PMI Waykanan kembali melakukan penyemprotan cairan disinfektan kesejumlah kantor dan tempat ibadah.

Penyemprotan disinfektan menyasar di Kantor Samsat, Dispenda, Masjid Agung Blambangan Umpu, dan tempat pasien positif Covid-19, saat melakukan aktivitas sepekan yang lalu di Kantor Samsat.

Kepala Samsat Blambangan Umpu, Edison, mewakili UPTD Dispenda Waykanan menyampaikan ucapan terimakasih atas kepedulian PMI dan Tokoh Masyarakat Dusun Liok yang tekah melakukan penyemprotan disinfektan di sekitar halaman Jantor UPTD Dispenda dan Samsat Provinsi Lampung.

“Kami sangat apresiasi langkah PMI dan Tokoh Masyarakat melakukan penyemprotan disinfektan. Semoga kegiatan sosial bermanfaat, dan masyarakat terhindar dari penularan virus Corona,” ujar Edison.

Sementara itu, Tokoh Masyarakat Kampung Lembasung, Andi Surya menceritakan bahwa Udin yang sehari-hari bekerja sebagai penjaga malan di Kantor Samsat, seminggu yang lalu berhubungan langsung dengan penderita positif Covid-19 dari Kecamatan Rebang Tangkas.

“Udin sempat minta rokok dan makan mie bareng sama JM di Kantor Samsat Blambangan Umpu, dan Jupri yang berjualan mie tek-tek di Kantor Samsat. Mereka berdua sempat melakukan kontak langsung dengan JM pasien positif Covid-19,” ujarnya.

Sehingga, lanjut Andi, warga Dusun Liok Kampung Lembasung sangat khwatir dengan riwayat kedua warga tersebut. Oleh karena itu, mereka berserta keluarganya masing-masing langsung dilakukan isolasi ke Dusun Tulung Tela oleh masyarakat, meski telah diperiksa tim medis dari Puskesmas Blambangan Umpu.

“Kami hanya jaga-jaga saja, dan isolasi ini atas kesadaran Udin dan Jupri beserta keluarganya. Kami harap Dinas Kesehatan Waykanan segera menyikapi kasus ini dengan memeriksa kedua korban secara intensif. Pemerintah daerah juga harus membantu kebutuhan sehari-hari mereka saat menjalankan isolasi,” tutur Andi.

Untuk diketahui, suasan Dusun Liok Kampung Lembasung terlihat berbeda dengan hari biasanya pasca kejadian teraebut. Rasa cemas dan menutup diri warga terlihat jelas ketika mendengar kabar tetangga mereka pernah kontak langsung dengan pasien positif Covid-19.

“Kami juga mengucapkan terimakasih atas bantuan PMI Waykanan yang telah peduli pada masyarakat Dusun Liok Kampung Lembasung, dengan penyemprotan disinfektan sebagai upaya pencegahan terhadap penularan wabah Covid-19,” pungkasnya. (Rahmat)

Example 120x600
footer { display: block; background-color: black; color: white; border-top: 3px solid #c4a0a4; }