KARYANASIONAL.COM – Guna meningkatkan kualitas layanan di lingkungan pemasyarakatan, maka perlu dilakukan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) pada satuan kerja pemasyarakatan.
Demikian disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II B Waykanan Syarpani, saat menggelar Penandatanganan Deklarasi Janji Kinerja Tahun 2020, dan Komitmen Bersama Pencanangan Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM, di Aula Sahardjo Lapas setempat, Rabu (12/02).
Penandatanganan tersebut disaksikan langsung Komandan Kodim Waykanan yang diwakili Danramil Blambangan Umpu, Kejari, Kapolres Waykanan yang diwakili Kapolsek Blambangan Umpu, Ketua STAI AL-Ma’arif, dan seluruh Pejabat Struktural dan pegawai Lapas Waykanan
“Ya, hari ini kami mencanangkan kegiatan demi meningkatkan layanan publik di bidang pemasyarakatan. Saya harap kegiatan ini bukan hanya sebatas pencanangan pembangunan zona integritas saja, tapi poin-poin dari deklarasi janji kinerja yang digaungkan jangan hanya menjadi sekedar ucapan semata, melainkan harus diimplementasikan dalam kinerja bersama sepanjang tahun 2020,” tegas Pria yang baru saja meresmikan Pesantren dalam Lapas ini.
Syarpani berharap semua jajaran bekerja maksimal.
“Seluruh jajaran petugas Lapas Waykanan harus memiliki integritas yang tinggi dengan menciptakan team work dan mengembangkan kreatifitas dan inovasi. Tetap fokus melaksanakan tugas dan fungsinya dengan mengusung Corporate University dan transformasi sumber daya manusia ditahun ini demi mewujudkan WBK dan WBBM,” ujar Alumnus AKIP Angkatan 36 ini.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Waykanan, Mochamad Jhudi yang hadir dalam kegiatan tersebut mengapresiasi tekad jajaran Lapas Kelas II B Waykanan untuk melakukan perbaikan melalui pencanangan zona integritas. Menurutnya hal tersebut merupakan satu langkah maju dari lapas.
“Kita berharap dengan pencanangan zona integritas semua bentuk layanan kepada masyarakat dan warga binaan makin meningkat lebih baik serta bebas dari praktek tidak terpuji”, pinta Mochamad Jhudi.
Tokoh masyarakat, Wakidi menambahkan, pihaknya berharap kepada Lapas Waykanan untuk dapat melayani WBP maupun masyarakat umum secara cepat, tepat, dan profesional.
“Kegiatan penguatan pembangunan zona intergritas menuju WBK dan WBBM ini merupakan proses ikhtiar bersama untuk memotivasi kembali semangat kerja dengan komitmen tinggi. Bekerjalah dengan sungguh-sungguh agar dapat mewujudkan wilayah yang bebas dari tindakan korupsi, dengan berlandaskan akhlak terpuji dan niat ibadah kepada Allah SWT,” peaan Ketua STAI Al-Ma’arif. (Hifni/red)
