Example 728x250
AdvertorialHeadlineLampung Tengah

Bupati Lamteng Musa Ahmad Hadiri Raperda RPJMD Tahun 2021-2026

70
×

Bupati Lamteng Musa Ahmad Hadiri Raperda RPJMD Tahun 2021-2026

Sebarkan artikel ini

KARYANASIONAL.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Lampung Tengah (DPRD Lamteng) Menggelar Rapat Paripurna Hasil Reses Anggota DPRD Tahap III Tahun 2021, dan Persetujuan Bersama Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026.

Rapat Paripurna yang berlangsung di Gedung DPRD Lamteng, Rabu (4/8/2011), dipimpin langsung Ketua DPRD Lampung Tengah Sumarsono, didampingi Wakil Ketua I Yulius Heri Susanto, Wakil Ketua III Muslim Anshori, para Anggota Dewan dan Sekretaris DPRD Lamteng Syamsi Roli beserta Jajarannya.

Rapat Paripurna juga turut dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Lamteng Musa Ahmad – Ardito Wijaya, Sekretaris Daerah (Sekda) Nirlan, para Asisten dan Staf Ahli Bupati, para Kepala SKPD dan Jajaran Forkopimda Lampung Tengah.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Lamteng Sumarsono mengajak seluruh elemen masyarakat untuk semakin memperketat protokol kesehatan (Prokes) ditengah lonjakan kasus terkonfirmasinya Covid-19 di Bumi Begua Jejamo Wawai.

“Ayo kita bersama-sama memutus rantai penyebaran virus Corona dengan memperketat protokol kesehatan. Lampung Tengah saat ini masuk dalam zona merah Covid-19,” pesan Ketua DPRD Lamteng.

Saat ini, kata Sumarsono, sudah 168 tenaga kesehatan di Kabupaten Lampung Tengah yang terkonfirmasi virus Corona atau Covid-19.

“Bahkan Direktur RSUD Demang Sepulau Raya terpapar dan Ketua IDI juga sedang isolasi mandiri. Kemudian dari kepolisian ada 22 personel. Jadi kita harus saling mengedukasi protokol kesehatan agar Lampung Tengah terbebas dari virus Corona,” ajaknya.

Dalam hal ini, Ketua DPRD bersama Bupati Lamteng selalu sharing bagaimana mengatasi pandemi Covid-19.

“Jadi kami harap pemerintah dan masyarakat bahu-membahu mengatasi virus ini. Sudah banyak Anggota DPRD yang terpapar. Satu orang meninggal. Hari ini ada dua orang yang tidak ikut paripurna karena terpapar Covid-19,” ungkapnya.

Sumarsono juga meminta Anggota DPRD Lamteng dan masyarakat lainnya yang pernah terpapar Covid-19 bisa menjadi duta.

“Saya harap teman-teman yang pernah terpapar dan masyarakat yang pernah terpapar bisa menjadi Duta Covid-19. Menyampaikan ke masyarakat bagaimana rasanya terkena virus Corona. Supaya masyarakat sadar pentingnya Prokes. Kita doakan juga kepada rekan dan masyarakat yang terpapar dalam proses penyembuhan segera pulih. Insya Allah yang meninggal karena Covid-19 mati syahid,” tegasnya. (ADV)

Example 120x600
footer { display: block; background-color: black; color: white; border-top: 3px solid #c4a0a4; }