KARYANASIONAL.COM, Lampung Tengah_ Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah (Pemkab Lamteng) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) saat ini tengah menginventarisir kerugian akibat banjir. Ini dilakukan sebagai dasar untuk melakukan penanganan pasca banjir yang melanda beberapa kecamatan di Lampung Tengah, Senin (27/2) kemarin.
Kepala BPBD Kabupaten Lampung Tengah, Guntur Napitupulu mengatakan, berdasarkan inventarisir yang dilakukan, terdapat beberapa kecamatan diwilayah tersebut yang terkena dampak cukup parah dari bencana banjir.
Menurutnya, dari hasil inventarisir sementara, Kecamatan Bekri menjadi salah satu daerah terparah yang terkena dampak banjir, yang merendam ratusan rumah warga, puluhan hektar sawah danpuluhan kolam ikan.
Selain menyebabkan kerugian harta benda, bencana banjir di Kabupaten Lampung Tengah juga menyebabkan 3 orang warga meninggal dunia. Ketiga orang warga yang meninggal di Kampung Komering Putih Kecamatan Gunung Sugih tersebut disebabkan mobil yang dikendarai hanyut terseret arus banjir yang sangat deras.
“Saat ini kami masih terus melakukan inventarisir kerugian warga akibat bencana banjir ini. Selain harta benda ada juga korban jiwa 3 orang warga yang mobilnya terseret arus saat melintas pada daerah yang sedang banjir,”jelasnya, Selasa (27/2/2018).
Lebih lanjut Guntur Napitupulu mengatakan, selain melakukan inventarisir kerugian warga, Pemkab Lamteng dan Pemerintah Provinsi Lampung juga terus memberikan berbagai bantuan kepada masyarakat korban banjir.
“Tim SAR juga hingga hari ini terus melakukan evakuasi kepada warga yang tempat tinggalnya terisolir banjir. Ini kita lakukan untuk antisipasi terjadi bencana banjir susulan yang sewaktu-waktu dapat melanda wilayah Lampung Tengah.”ujarnya.
Dari data yang diterima Haluan Lampung, musibah banjir yang melanda kabupaten Lampung Tengah menelan korban jiwa sebanyak 7 orang. 3 korban jiwa ditemukan tewas di dusun Bendosari Kampung Komering Putih Kecamatan Gunung Sugih, 2 korban Kampung Sinar Banten Kecamatan Bekri, 1 korban di Kampung Sukobinangun Kecamatan Way Seputih, dan 1 korban jiwa warga Kecamatan Seputih Banyak.(Rendra).