KARYANASIONAL.COM – Diguyur hujan lebat, Jembatan penghubung dua wilayah yakni, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur dan Kelurahan Tejosari, Metro Timur, Kota Metro Ambrol pada, Selasa sore 31 Desember 2019 pukul 18.30 waktu setempat.
“Kemarin sekitar habis magrib. Sebabnya temen itu sekitar jam 7 ngasih kabar sudah jebol,” kata Gunarto (40) warga sekitar, Rabu (1/1/2020).
Menurut Gunarto, arus di bawah jembatan sangat deras ketika hujan lebat. Kontuksi tanah di sekitar jembatan juga menurun. Sehingga air yang berada di atas akan menuju ke dasar jembatan dengan kuat.
“Di sini besar mungkin di bawah itu fondasinya kurang kuat mas, kalau kita lihat dari ketahanan bangunannya,” tambahnya.
Atas kejadian ini dirinya mengharapkan, kepada pihak pemerintah supaya merespon cepat untuk membangun jembatan yang juga merupakan urat nadi masyarakat Lampung Timur dan Kota Metro.
“Kami berharap kepada pemerintah, agar jembatan tersebut segera di bangun kembali. Supaya akses ekonominya enak. Apalagi kalau pagi, banyak yang jualan sayuran, sembako, dan lain-lain yang lewatnya di sini mas,” tandasnya.
Sementara itu, Ansyori Lurah Tejosari saat di hubungi via WhatsApp mengaku, tidak tahu persis waktu ambrolnya Jembatan di wilayah kerjanya tersebut. Ia mengatakan, baru mangetahui setelah mendapat laporan dari warga sekitar pada pukul 20.00 Wib.
“Pasti jam nya saya tidak tau pak. Cuman, berita ‘roboh nya’ saya dapet jam 8 malem pak,” pungkasnya. (Wahyu/Bim)