KARYANASIONAL – Kurangnya perhatian dari Pemerintah, Taman Bola di Jalan Raya Stadion Kelurahan Tejosari, Kecamatan Metro Timur, kondisinya sangat memprihatinkan dan nyaris tidak terurus.
Dari pantauan awak media, Tugu Bola yang di gadang-gadang sebagai icon kelurahan Tejosari tersebut terlihat kusam, bahkan sebagian material bangunan rontok termakan usia.
Menanggapi hal itu, Lurah Tejosari, Suwaji mengatakan, terkait Taman Bola, pada saat musrenbang sudah pernah dibahas untuk dilakukan pemeliharaan.
“Pada Musrenbang, Taman Bola sudah kita angkat dan kita usulkan agar segera dilakukan pemeliharaan. Karena Tugu Bola tersebut merupakan icon dari Kelurahan Tejosari,” ujarnya.
Dia menambahkan, terkait lampu penerangan di Taman Bola yang mengalami kerusakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas terkait.
“Untuk lampu penerangan, kami telah menyampaikan kepada OPD terkait untuk segera dilakukan pemeliharaan,”kata dia, Rabu (25/05/2022).
Dia berharap, icon kelurahan Tejosari ini menjadi tempat ketiga masyarakat untuk menghangatkan atau menyatukan antar warga untuk sekedar bersantai atau menikmati keasriannya.
“Mudah-mudahan dengan adanya kita, khususnya masyarakat Tejosari menginginkan Tugu Bola itu menjadi icon Tejosari. Paling tidak harus dirawat dengan baik dan lampu juga harus terang, biar tidak dimanfaatkan sama orang yang tidak bertanggungjawab,” imbuhnya.
Sementara itu, Gusti Berli, Pencinta Sepak Bola sekaligus Pengurus Sepak Bola di Kota Metro, sangat menyayangkan Tugu Bola tersebut terlihat kusam dan terkesan tidak terawat.
“Saya sangat menyayangkan tugu tersebut terlihat kusam dan terkesan tidak terawat. Tugu tersebut kan dibuat sebagai icon, sebagai landmark, bahwasanya disepanjang jalan tersebut akan menuju stadion kebanggaan di Kota Metro,” kata dia saat di konfirmasi awak media melalui via WhatsApp.
Lebih lanjut dia mengatakan, jika stadionnya akan di revitalisasi, tentu landmarknya, juga harus baik.
“Saya rasa orang-orang akan tertarik untuk foto disitu, mengabadikan momen dan menjadi sebuah icon baru untuk Kota Metro,” katanya.
“Seharusnya dinas terkait harus lebih peka pada tugu tersebut. Ketika icon sepak bola kotanya diperindah dan dipercantik, harapannya kan prestasi menjadi lebih baik,” pungkasnya.
Pewarta: Wahyu