Example 728x250
Bandar LampungBerita Pilihan

Lurah Pidada Pantau Pengerukan Drainase di Jalan Teluk Ambon

52
×

Lurah Pidada Pantau Pengerukan Drainase di Jalan Teluk Ambon

Sebarkan artikel ini

KARYANASIONAL COM, Bandar Lampung __ Lurah Pidada Kecamatan Panjang Usmansyah melakukan pemantauan pengerukan saluran air (Drainase), Selasa (10/9/2019).

Pengerukan drainase dan sampah tersebut dilakukan pada saluran pembuangan yang berlokasi di Jalan Teluk Ambon kelurahan Pidada Kecamatan Panjang Kota Bandar Lampung.

Tim Satgas dari PU Kota Bandar Lampung tersebut mengangkut sampah dan juga pasir yang kebanyakan limbah plastik yang sudah menghambat aliran air.

Sampah-sampah tersebut kemudian dimasukkan ke dalam mobil sampah untuk selanjutnya dibawa ke tempat pembuangan sampah akhir.

Lurah Pidada Usmansyah, menjelaskan, pembersihan dan pengerukan saluran drainase tersebut menjadi bagian dari program penataan lingkungan, sekaligus upaya untuk menanggulangi genangan maupun banjir.

“Pengerukan Drainase sepanjang 200 meter, lebar 3 meter dengan kedalaman 3 setengah meter merupakan pengajuan lurah Pidada yang sebelumnya sudah dirapatkan dengan para pamong dan warga RT 07,08 LK 02 dengan maksud tujuan normalisasi drainase di jalan Teluk Ambon Kelurahan Pidada Kecamatan Panjang, ungkapnya.

“Karena jika sampah-sampah tersebut menyumbat selokan, air pembuangan akan mengalir ke jalan. Makanya kita benahi,” tandas Usmansyah lagi.

“Untuk pengerjaan sudah berjalan selama 7 hari dan di bagi dua pengerjaan pertama dengan manual pacul, dan pada hari ini dengan alat berat ekskavator, dan saya berharap dimusim hujan nanti tidak banjir lagi dan warga bisa merawat kebersihannya, sesuai program bapak Walikota Bandar Lampung Herman HN, ” harapnya.

Sementara Camat Panjang Bagus Kharisma Bramado, mengatakan, ” Sebelumnya pelaksanaan telah dilakukan musyawarah antara pamong dan warga lalu disepakati untuk membongkar coran depan rumah yang akan dikeruk, sehingga alat bisa masuk. Dan Alhamdulillah pembongkaran diinisiasi oleh warga, ini adalah wujud antisipasi warga dan Pemkot dalam hal ini PU Mota Bandar Lampung dalam menghadapi musim penghujan, ” terangnya.

Harapan kami selaku aparat pemerintah dan pamong beserta warga bisa ditindak lanjuti oleh Pelindo juga, karena jalur ini lanjutannya ke arah Pelindo dan PT Issab dan berakhir ke laut, baru bisa mendapatkan hasil yang maksimal, ” pungkasnya. (Helmi)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

footer { display: block; background-color: black; color: white; border-top: 3px solid #c4a0a4; }