KARYANASIONAL.COM – Bupati Lampung Tengah (Lamteng) Loekman Djoyosoemarto mengajak masyarakat di Kampung Putra Lempuyang, Kecamatan Way Pengubuan, untuk memaknai pagelaran wayang kulit sebagai tuntunan dalam kehidupan sehari-hari.
Pesan tersebut disampaikan Bupati Loekman kepada masyarakat, saat menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 5 Kampung Putra Lempuyang, di Lapangan Merdeka kampung setempat, Sabtu malam (14/12/2019).
“Saya harap pagelaran wayang kulit ini tidak hanya dijadikan sebagai tontonan masyarakat, tapi dapat dijadikan sebagai tuntunan kita untuk hidup sehari-hari. Itulah maknanya. Mudah-mudahan kebersamaan kita selalu mendapatkan ridho dan barokah dari Allah SWT,” ujar Loekman.
Pada kesempatan itu, bupati juga meminta masyarakat di Kampung Putra Lempuyang untuk merawat infrastruktur yang telah dibangun, seperti pembangunan jalan dan jembatan agar kondisinya dapat bertahan lama untuk dinikmati masyarakat.
“Jadi saya harap apa yang sudah kita bangun di kampung ini tolong dijaga dengan baik. Ini prioritas saya. Kampung ini tadinya terisolir, tapi alhamdulilah sekarang menjadi daerah layaknya kampung-kampung lainnya di Lamteng. Insya Allah berkat doa dan perjuangan kita semua, mudah-mudahan tidak terlalu lama lagi jalan tembus Putra Lempuyang menuju Kampung Tanjung Anom segera dapat terbuka. Sehingga dapat membuka akses lebih cepat lagi,” ungkapnya.
“Insya Allah dengan kerjasama yang baik apa yang diharapkan masyarakat dapat segera terwujud. Ayo kita hidupkan semangat gotong royong untuk membangun daerah. Karena dengan gotong royong semua permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat dapat diselesaikan dengan mudah,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Kampung Putra Lempuyang, Sungkono, menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada Bupati Lamteng Loekman Djoyosoemarto yang telah menyempatkan waktunya untuk mengahadiri HUT Kampung Putra Lempuyang ke 5.
“Kehadiran bupati disini sunguh luar biasa. Dan saya atas nama pemerintahan kampung mengucapkan banyak terimakasih, karena kemurahan tangan bapak Bupati pembangunan di kampung kami bisa berjalan dengan baik dan sukses. Dana gotong royong yang dikucurkan pak bupati juga bisa kita gunakan untuk pembangunan pagar makam di kampung kami,” ungkapnya.
Sementara, Camat Way Pengubuan, Dahrief Anshori menambahkan, di masa kepemimpinan Bupati Loekman Djoyosoemarto, impian masyarakat Kampung Putra Lempuyang selama puluhan tahun dapat terealisasi. Sebab, pembangunan jembatan penghubung antara Putra Lempuyang menuju Kecamatan Seputih Mataram telah terealisasi.
“Semoga kehadiran bupati disini menjadi motivasi masyarakat untuk lebih semangat lagi membangun kampung melalui program gotong royong, dengan konsep pembangunan yang terarah dan terukur. Kami siap jalankan visi dan misi bupati untuk membangun daerah,” tuturnya.
“Ayo kita sama-sama membangun kampung dengan menjalankan empat komitmen sesuai dengan visi misi bupati membangun daerah, yaitu satu niat, satu langkah, satu suara dan satu tujuan. Insya Allah di hari jadi Kampung Putra Lempuyang yang ke 5 ini menjadi pertanda kita semua untuk membangun kampung kita lebih baik lagi,” tandasnya. (Red)