Example 728x250
Berita PilihanTulang Bawang

Untuk Mencegah Paham Radikalisme, Bupati Winarti Bersama Kapolres AKBP Syaiful Wahyudi Lakukan Pembinaan Terhadap Ponpes Se-Tulangbawang

77
×

Untuk Mencegah Paham Radikalisme, Bupati Winarti Bersama Kapolres AKBP Syaiful Wahyudi Lakukan Pembinaan Terhadap Ponpes Se-Tulangbawang

Sebarkan artikel ini

KARYANASIONAL. COM— Dalam rangka pencegahan paham radikalisme dilingkungan Pondok Pesantren (Ponpes), Bupati Tulangbawang Hj. Winarti SE MH bersama Kapolres Tulangbawang AKBP Syaiful Wahyudi dan Kepala Kemenag Budi Cipto Utomo, mengadakan Pembinaan terhadap Ponpes se-Tulangbawang, Rabu (16/01/2019).

Turut mendampingi, Sekdakab Tulangbawang Ir. Anthoni MM bersama Asisten 1 Dr. Akhmad Suharyo dan para Staf Ahli seperti Desia Kesumayuda, Saud Sinurat, Kabansospol Hamami Ria, Kepala DPKAD Rustam Effendy, Plt. Kadis Kominfo Dedy Palwadi, para Kabag Drs. Maeyori dan Samsuri serta perwakilan pengurus Ponpes se-Tulangbawang.

“Sebagai Bupati, saya banyak keliling turun ke bawah, tetapi urusan administrasi saya dibantu teman-teman Kadis, segala urusan bisa langsung ke teman-teman Kadis,” ujar Bunda Winarti mengawali sambutannya.

Pondok pesantren, lanjut Bupati, merupakan garda terdepan dalam pembangunan akhlak. “Hal-hal baik kita mulai dari sini, juga bila ada kritik, sampaikan dengan cara-cara baik, jangan kita menyalahkan lalu membuat pembenaran sendiri dengan cara kita, hindari sikap radikalisme, karena ini merusak,” kata Bunda.

Untuk itu, Bupati berpesan, bahwa dirinya berharap bantuan dan dukungan dari Ponpes di Kabupaten Tulangbawang dalam upaya meningkatkan rasa saling memiliki dan saling menjaga apa yang dimiliki Kabupaten Tulangbawang.

“Mari kita terus bersama-sama bergotong royong dalam melakukan pembangunan dibidangnya masing-masing, dengan itu kita mempunyai rasa saling memilki, begitu pula dengan kritikan, itu sah dan boleh saja, asal masih dalam cara yang dibenarkan,” tutur Bunda Winarti.

Mengenai harapan dilingkungan Ponpes, diharapkan seluruh elemen dapat saling memantau supaya paham radikalisme di Pondok Pesantren dapat dicegah. “Mari jaga diri, jika mengatahui adanya paham radikalisme cepat laporkan ke Kesbangpol atau pihak Kepolisian,” imbuhnya. (Hartawan)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

footer { display: block; background-color: black; color: white; border-top: 3px solid #c4a0a4; }