KARYANASIONAL.COM, LAMPUNG TENGAH – Jargon gotong royong yang digaungkan Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto terus menggema. Terbaru, Bupati ini membaur dengan warga di Kampung Sritejo Kencono, Kecamatan Kotagajah, memperbaiki jalan rusak di Dusun 2.
Dalam arahan singkatnya, Bupati Loekman mengatakan, semangat gotong royong harus diajarkan melalui praktik nyata, dan bukan sekadar wacana. Ia mengatakan, gotong royong merupakan aksi dan gerakan nyata untuk kebersamaan, serta sinergitas program lintas sektoral maupun OPD, dalam pelaksanaan pembangunan di Lampung Tengah.
”Kebersamaan dan semangat gotong royong harus kita tingkatkan, sehingga permasalahan seperti jalan rusak ini bisa diatasi bersama-sama,” ujar Bupati, Selasa (17/09/2019).
Ditambahkan Bupati, semangat gotong royong pada era digital menjadi hal yang langka, dan cenderung luntur, sehingga perlu terus digenjot, agar tercipta semangat persatuan diantara warga.
”Jangan sampai semangat kegotong-royongan masyarakat menjadi luntur. Kita harus bahu-membahu. Eratkan persatuan, serta kerja keras dalam membangun Lampung Tengah. Jadikan gotong royong sebagai ciri budaya masyarakat Lampung Tengah,” imbau Loekman.
Setelah memberikan arahannya, Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto bersama warga melakukan gotong royong memperbaiki jalan dengan cara menimbun jalan sepanjang 1 kilometer, menggunakan material sabes, bantuan dari Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah.
Sementara, Camat Kotagajah Muliwan, S.P, M.M, mengucapkan terimakasih kepada Bupati yang datang dan bergotong royong bersama warga Sritejo Kencono. “Jalan ini akses utama warga Sritejo Kencono. Memang sudah menjadi harapan kami untuk bisa diperbaiki,” terang Muliwan.
Terpisah, salah seorang warga yang sempat ditemui media ini mengungkapkan, jalur tersebut sangat tidak nyaman dilewati, karena kondisi badan jalan yang berlubang. ”Alhamdulilah, sekarang lebih baik setelah adanya gotong royong yang digemakan Bupati Loekman Djoyosoemarto. Terimakasih Pak Bupati, sudah mau memperbaiki jalan ini,” tandas Sutim. (Sur/Dra)