KARYANASIONAL.COM, Lampung Tengah – Menindaklanjuti pengaduan masyarakat terkait adanya pembangunan jalan onderagh yang diduga asal-asalan di Kampung Muji Rahayu Kecamatan Seputih Agung, Ketua Sementara DPRD Lampung Tengah, Sumarsono akan melakukan pengecekan kelapangan.
“Dalam waktu dekat kita akan cek kelapangan. Siapa saja yang terlibat akan kita panggil semua. Jika memang cukup bukti akan kita rekomendasikan untuk di tindak secara hukum,’’ tegas politisi PDI Perjuangan Lampung Tengah ini.
Dalam telaahnya, Sumarsono merasa miris dan memprihatinkan dari laporan masyarakat tersebut. Karena sejatinya Anggaran Dana Desa (ADD/DD) tujuannya adalah untuk mensejahterakan masyarakat. Anggaran pemerintah ini juga bisa di manfaatkan untuk kegiatan ekonomi kerakyatan, dan pembangunan infrastruktur lainnya.
Lanjutnya, jika pekerjaan ADD/DD di lakukan masyarakat sendiri, tentu mutu pengerjaannya akan lebih bagus dan lebih hemat, bahkan akan ada penambahan volume pengerjaan dari masyarakat. Namun bila dikerjakan orang lain dan bukan warga sekitar, yang ada hanya menghabiskan uang Anggaran itu sendiri, karena akan ada oknum yang mengambil keuntungan pribadi.
’’Kalau yang mengerjakan masyarakat kampung itu sendiri, otomatis mutu pekerjaannya akan maksimal. Dan upahnya akan lebih murah, karena masyarakat akan menghidupkan budaya gotong royong. Tapi langkah ini tidak terjadi. Saya lihat pembangunan itu hanya sebagai proyek yang menghabiskan uang ADD/DD, untuk mencari keuntungan pribadi’’, ungkapnya. (Rendra)
Loved the wit in this article! For more on this, click here: DISCOVER MORE. Keen to hear everyone’s views!