KARYANASIONAL.COM, Lampung Sai Batin Puniakan Dalom Beliau’Pangeran Edward Syah Pernong., SH., MH. Sultan Sekala Brak Yang Dipertuan Ke XXIII, mengutuk keras aksi teror Bom bunuh diri yang merugikan banyak prajurit gugur, masyarakat sipil tanpa dosa juga menjadi korbannya.
“Tentu kita sangat mengutuk segala aksi teror dimanapun dan apapun bentuknya, khususnya dibumi Nusantara ini. Karena akibat aksi biadab dengan bom bunuh diri serta bentuk teror lainnya, yang menjadi korban adalah saudara kita se-bangsa dan se-tanah air. Tidak hanya keluarga para korban dirundung duka, kita semua ikut berduka dan berbela sungkawa,”ucapnya.
Namun demikian, Pangeran Edward Syah Pernong berharap, keluarga korban yang terkena musibah Bom bunuh diri dapat bersabar. Ia pun menyakini jika semua pihak berwenang bersatu padu berjuang menuntaskannya, aksi teror Bom di Indonesia dapat dituntaskan.
“Dan jangan pula lupa, bahwa pelindung yang paling utama tak pernah meninggalkan kita, dialah Tuhan yang selalu bersama kita. Jangan pernah takut, takutlah hanya pada Tuhan semata. Dan saya selaku Sai Batin Raja Adat Kepaksian Pernong Sekala Brak, menghimbau kepada segenap masyarakat adat, baik yang ada di Sekala Brak maupun yang ada diberbagai wilayah Lampung, ataupun yang sedang bekerja dan mengabdi untuk keluarga dan bangsa di berbagai penjuru Nusantara ini, agar tetap tenang, jadilah penebar rasa damai bagi sekelilingmu,”ungkapnya.
Mantan Kapolda Lampung ditahun 2015 ini juga meminta, Para Panglima, hulubalang dan pemberani Kerajaan Sekala Brak yang ada diwilayah Ranau, Pesisir Barat, Tanggamus, Way Handak, Pringsewu, dan lainnya, untuk terus menjaga perdamaian dan kondusifitas yang ada ditempat masing-masing.
“Bantulah masyarakat siapapun yang membutuhkan kita tanpa pandang suku, ras dan agama. Terus bergandengan tangan demi tegak berdirinya kedamaian di Negara Kesatuan Repubik Indonesia (NKRI) yang kita cintai ini.”tuturnya.
Pangeran Edward Syah Pernong pun turut berduka kepada Adindaku Kombes. Pol.Rudy Setiawan selaku Kapolrestabes Surabaya yang tengah ditimpa ujian dengan adanya aksi peledakan Bom di gereja dan di Mapolrestabes.
“Teruskanlah langkahmu, minak muakhimujak Tanoh Lampung (seluruh saudaramu dari tanah Lampung) senantiasa mendoakan dan mendukungmu. kita semua maju bersama POLRI. Semoga Bumi Nusantara, Negara yang kita cintai ini tetaplah damai, dan senantiasa di berkahi Tuhan.”pungkasnya.(N.saliwa-red).