KARYANASIONAL.COM – Memang setiap hari kita merayakan hari Ibu dengan selalu berbakti dan memberikan yang terbaik kepada orang tua yang telah melahirkan kita, tapi tidak ada salahnya dalam setahun sekali diwujudkan dengan ceremony.
Demikian diungkapkan Bupati Tulangbawang Hj. Winarti SE MH, saat wawancara usai jalan sehat senam bersama masyarakat, pelajar dan Forkopimda Tulangbawang, yang dilaksanakan di Bundaran Jalur II Gunung Sakti, Kelurahan Menggala Selatan, Kecamatan Menggala, dimana acara ini merupakan rangkaian dari peringatan hari Ibu.
“Kita merayakan hari Ibu, pada hari ini, kita sehat senam dan kita menyanyikan lagu kasih Ibu, agar dihati kita tertanam bahwa apapun posisi kita, apapun kondisi kita, kita harus tetap menghormati dan terus mendoakan orang tua kita, dan siapapun orang tua kita, apapun profesi orang tua kita, miskin kaya dan semua itu nggak ada artinya, mereka itu adalah orang tua kita yang punya sejarah besar hingga kita bisa menjadi seperti saat ini,” tutur Bunda Winarti.
“Maka di hari ini kita secara bersama – sama mengenang perjuangan kedua orang tua kita, khususnya Ibu, jadi sangat luar biasa antusias dari pada masyarakat dengan kita barengin berolahraga, dimana badan sehat, tubuh sehat terdapat jiwa yang kuat, insyallah itu yang akan kita terus dengungkan,”
Meski demikian, Bupati pro-rakyat ini menegaskan, tetap konsisten, tidak akan melupakan 25 program unggulan yang merupakan aspirasi dari pada rakyat Tulangbawang, “Didalam salah satu dari 25 program tersebut juga adalah menguatkan jiwa kita agar tetap kuat dan sehat, kita lihat anak-anak tadi juga ada yang terhibur, jadi hal positif yang kita lihat Menggala menjadi ramai dari hari-hari sebelumnya,” sebut Ibu Bupati.
Adapun pada hari ini, selain dilaksanakan senam kreasi gagasan Bupati Tulangbawang Hj. Winarti SE MH, juga dilakukan kegiatan donor darah dan kegiatan lainnya, yang mendapat antusias dari masyarakat terutama Ibu ibu dan anak-anak.
“Semoga kedepan lebih banyak lagi kegiatan-kegiatan semacam ini, sehingga hidup suasana Kota Menggala karena ramai,” harap salah satu warga Menggala. (Wan)
